Minggu, 08 Februari 2015

Wisata

Desa Pakis mempunyai beberapa potensi yang apabila dikelola dengan baik bisa berdampak positif terhadap perkembangan pendapatan masyarakat. Bunga mawar merupakan komoditas unggulan yang merupakan sumber pendapatan bagi para petani kecil dan para pengrajin keranjang bunga. Pemasaran bunga mawar telah sampai ke Yogyakarta, Purworejo dan Semarang. Diharapkan untuk masa yang akan datang ada investor yang bergerak dalam pengolahan bunga mawar sehingga harga bunga mawar bisa stabil sepanjang tahun. Wisata Ziarah Gunung Balak merupakan potensi dibidang wisata religius, yang bila dikemas dan dikelola dengan profesional tentu akan berdampak positif terhadap pendapatan masyarakat. Gunung Balak merupakan aset purbakala yang dapat dikembangkan sebagai embrio wisata sejarah di Kabupaten Magelang. Desa Pakis merupakan jalur utama menuju obyek Wisata alam Kopeng, juga merupakan tempat istirahat bagi para wisatawan. Potensi ini bisa dimanfaatkan untuk pemasaran hasil pertanian, souvenir dan barang kerajinan lainnya. Wisata budaya bisa dikembangkan di desa Pakis, mengingat banyaknya kelompok seni dan para seniman. Kondisi alam didesa Pakis juga sangat cocok untuk pengembangan ternak sapi potong, ternak domba/kambing. Ketersediaan hijauan pakan ternak yang ada sepanjang tahun sangat menguntungkan untuk pengembangan ternak besar maupun ruminansia.

Sesuai dengan potensi daerah yang dimiliki, yaitu tanah yang subur dan iklim yang sejuk, maka masyarakat desa Pakis pada umumya bergerak dibidang pertanian tanaman pangan dan hortikultura. Tanaman bunga mawar merupakan tanaman yang diandalkan oleh sebagian petani untuk menopang kebutuhan sehari-hari. Bunga mawar hampir bisa ditemui disetiap sudut di desa Pakis.
Industri  kecil juga merupakan bidang usaha bagi sebagian masyrakat. Diantara industri yang ada adalah industri pengolahan kayu di dusun Pakis Tengah, pengolahan makanan (tempe, criping singkong, peyek kacang dll) dan industri kerajinan keranjang bunga (dadok) di dusun Pakis Kulon  dan keranjang bambu untuk rumput, di dusun Bojong dan Compok Kulon. Para petani  di desa Pakis juga mengembangkan ternak sapi pedaging untuk mendukung  usaha taninya. Secara umum berikut ini gambaran mata pencaharian penduduk Desa Pakis :


No
Jenis Mata Pencaharian
Jumlah
1
2
3
4
5
6
Petani
Buruh Tani
Buruh Bangunan
PNS/TNI/POLRI
Pedagang
Lain -lain
1132
567
380
47
249
2367

Untuk mendukung kegiatan perekonomian  masyarakat, ada beberapa lembaga keuangan yang ada di desa Pakis antara lain :
1.       Bank Rakyat Indonesia  (BRI Unit Pakis)
2.       Bank Kredit Kecamatan (BKK)
3.       Bank Pasar 69


B.    SOSIAL BUDAYA
1.       Prasarana Sosial
1.1   Masjid                                                                  :  9
1.2   Mushola / langgar                                            : 15
1.3     Gereja                                                                :   1
1.4   TK/RA                                                                   :   2 / 1
1.5   Play Group                                                          :   1
1.6   Sekolah dasar                                                    :   2
1.7   SLTP / MTs                                                          :   1
1.8   SLTA / SMK                                                         :   1
1.9  Pondok Pesantren                                          :   1

2         Seni Budaya yang ada di Desa Pakis
Di desa Pakis kesenian tumbuh dan berkembang hampir disemua dusun. Beberapa kesenian yang ada di desa Pakis antara lain :
2.1       Wayang Kulit di dusun Pakis Tengah
2.2       Topeng Ireng di Dusun Bojong
2.3      Topeng Ireng di dusun Kwiden
2.4      Seni Prajuritan/Soreng di Dusun Plalar
2.5      Kuntulan di Dusun magersari
2.6      Kobro di Dusun Bojong
2.7      Soreng  di Dusun Pakis Kulon
2.8      Teng Tul di Pakis Kulon

3         Tradisi yang masih ada di Desa Pakis
3.1      Upacara adat pernikahan.
3.2      Sadranan Gunung Balak tiap hari Minggu Kliwon,  bulan Muharam (Suro)
3.3      Sadranan di Dusun setiap bulan Ruwah
3.4      Aum di sebagian dusun masih diselenggarakan setiap bulan Rojab.


4         Gotong Royong Warga.
4.1     Gotong royong membersihkan pemakaman umum, biasa dilaksanakan setiap lapan.
4.2      Gotong royong membangun rumah.

4.3      Gotong royong membangun fasilitas umum (jalan,Jembatan,tempat ibadah dll)

0 komentar:

Posting Komentar